Rupiah Ditutup Anjlok Menjadi Rp16.388
Banyak pengamat yang mengatakan kemungkinan akan terjadi puncak pandemi COVID-19 di April 2020, sehingga pemerintah harus lebih berhati-hati lagi dan berupaya lebih keras memutus rantai wabah tersebut. Dari eksternal, pernyataan IMF pada pekan lalu yang menyatakan pandemi COVID-19 berubah menjadi krisis ekonomi global sehingga telah memunculkan kepanikan bagi pasar keuangan. Terlebih lagi pasar mengamati bahwa dampak penyebaran pandemi saat ini masih akan berlangsung untuk jangka yang cukup lama. Rupiah pada pagi hari dibuka menguat di posisi Rp16.155 per dolar AS. Sepanjang hari, rupiah bergerak di kisaran Rp16.155 per dolar AS hingga Rp16.415 per dolar AS. Sementara itu, kurs tengah Bank Indonesia pada Senin menunjukkan rupiah melemah menjadi Rp16.336 per dolar AS dibanding hari sebelumnya di posisi Rp16.230 per dolar AS. (ant/mam)