Nyoman Parta: Bukan Hanya Hafalan, Pengamalan Pancasila Harus Nyata

Anggota Komisi VI DPR RI, I Nyoman Parta saat menyelenggarakan sosialisasi 4 Pilar MPR RI di Balai Banjar Lebah, Desa Keramas, Blahbatuh, Gianyar, Sabtu (4/6/2022).
Anggota Komisi VI DPR RI, I Nyoman Parta saat menyelenggarakan sosialisasi 4 Pilar MPR RI di Balai Banjar Lebah, Desa Keramas, Blahbatuh, Gianyar, Sabtu (4/6/2022).

Gemapos.ID (Jakarta) - Anggota Komisi VI DPR RI, I Nyoman Parta menyampaikan pentingnya pengamalan nayata nilai-nilai pancasila dalam menjalankan kehidupan sehari hari.

Hal itu diungkapkannya saat menyelenggarakan sosialisasi 4 Pilar MPR RI di Balai Banjar Lebah, Desa Keramas, Blahbatuh, Gianyar, Sabtu (4/6/2022).

"Pengamalan pancasila harus nyata bukan sekedar hafalan saja, salah satu contohnya adalah wujud toleransi masyarakat Bali yang luar biasa, itu sangat saya apresiasi," ungkap Parta. 

Parta menjelaskan, keberagaman suku, bahasa, agama, adat istiadat tak terkecuali kuliner nusantara bukan hanya menjadi kekayaan nusantara tetapi juga sebagai kekuatan bangsa Indonesia. 

“Mari kita jaga itu. Kita bersama-sama, bergotongroyong melestarikan warisan-warisan luhur bangsa Indonesia dengan tetap menjaga kebinekaan,” terangnya.

Selain itu, dalam kesempatan yang sama, pihaknya juga sembari mengedukasi masyarakat tentang cara pembuatan eco enzyme. 

Eco enzyme menurut Parta menjadia salah satu wujud cinta yang nyata terhadap NKRI dengan merawat alam. Menurutnya, produk eco enzyme sangat ramah lingkungan dan mmudah dibuat.

“Setelah Hari Raya Galungan yang tidak lama lagi, pasti banyak sisa buah ataupun kulit buah di masing-masing rumah tangga. Biasanya dibuang begitu saja, namun kini bisa jadi sesuatu yang bermanfaat yaitu eco enzyme," terangnya. 

Para peserta yang kebanyakan dari komunitas peduli lingkungan terlihat sangat antusias melihat dan mengikuti praktek pembuatan eco enzyme yang mudah. 

Menurut salah satu peserta, Awik, seorang ibu rumah tangga mengira bahwa eco enzyme memiliki bau yang kurang sedap, tapi ternyata menurutnya justru wangi buah. 

"Selain wawasan kebangsaan dan cinta tanah air, kami sangat senang karena mendapat ilmu baru membuat eco enzyme, jadi setiap rumah tangga bisa membuatnya dan sangat bermanfaat," ungkap Awik. (rk)