Latihan Militer Bersama Indonesia dan AS Mengundang Pertanyaan
Connie menyarankan latihan militer bersama bersifat resiprokal sehingga TNI AD juga dapat melakukan hal yang sama di zona militer yang tidak dimilikinya seperti Nevada (gurun) dan Alaska (salju). Jadi, TNI AD memiliki pengalaman proper segala medan perang dan cuaca. Masa mereka bisa exercise ke beberapa wilayah kita, kita nggak bisa ke wilayah-wilayah mereka," ucapnya. Latihan militer bersama TNI AD dan US Army juga tidak diumumkan dan dibuka oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto. Padahal, latihan ini berlangsung selama 14 hari dan melibatkan ribuan prajurit. Koordinasi juga mesti dilakukan dengan Kementerian Pertahanan (Kemhan) dan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) lantaran ini berdampak politis. Hal ini supaya Indonesia tidak dinilai sebagai negara yang mempersiapkan aliansi dengan negara tertentu tersebut. Sebelumnya, latihan militer bersama TNI AD dan US Army bertajuk Garuda Shield ke-15 Tahun 2021 berlangsung di Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) TNI AD di Martapura, Batu Raja, Sumatera Selatan pada 1-14 Agustus 2021/ Kemudian, di Daerah Latihan Amborawang di Balikpapan, dan Makalisung di Manado. Kegiatan ini melibatkan 2.161 prajurit TNI AD dan 1.547 personel US Army. Acara ini hanya dibuka oleh Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa dan Commanding General USARPAC General Charles A Flynn pada Rabu (4/8/2021). Materi latihan militer bersama TNI AD dan US Army meliputi staff exercise, field training exercise (FTX), live fire exercise (LFX), aviation, dan medical exercise (medex). Selain itu dua program latihan yang akan digabungkan, yakni joint combined exchange training (JCET) dan Garuda Airborne.