ATM Bukti Aliran Suap Edhy Prabowo
Selanjutnya, DPP atas arahan Edhy melalui Tim Uji Tuntas (Due Diligence) memperoleh penetapan kegiatan ekspor benih lobster/benur dan telah melakukan sebanyak 10 kali pengiriman menggunakan ACK. Dari data kepemilikan, pemegang PT ACK terdiri dari Amril Mukminin dan Ahmad Bahtiar yang diduga merupakan nominee dari Edhy serta Yudi Surya Atmaja. Uang yang masuk ke rekening ACK diduga berasal dari beberapa perusahaan eksportir benih lobster, selanjutnya ditarik dan masuk ke rekening Amril Mukminin dan Ahmad Bahtiar senilai Rp9,8 miliar. Selanjutnya, transfer diduga dari rekening Ahmad Bahtiar ke rekening salah satu bank atas nama Ainul Fiqih sebesar Rp3,4 miliar yang diperuntukkan bagi keperluan Edhy Prabowo, Iis Rosyati Dewi, Safri dan APM pada 5 November 2020,. Edhy juga diduga telah menerima sejumlah uang sebesar 100 ribu dolar AS dari Direktur PT Dua Putra Perkasa Suharjito melalui Safri dan Amril Mukminin pada Mei 2020. Safri dan Andreau juga menerima uang dengan total sebesar Rp436 juta dari Ainul Faqih pada sekitar Agustus 2020. (din)