Gema Bali Gema Lampung Gema Kalteng

Gelar Tourism Roadshow 2024, Dubes Iran Singgung Kemudahan Akses Visa Indonesia

Duta Besar (dubes) Iran untuk Indonesia, Mohammad Boroujerdi memberi sambutan dalam acara Iran Tourism Roadshow-South East Asia 2024, di Jakarta, Kamis (4/7/2024). (Foto: Gemapos)
Duta Besar (dubes) Iran untuk Indonesia, Mohammad Boroujerdi memberi sambutan dalam acara Iran Tourism Roadshow-South East Asia 2024, di Jakarta, Kamis (4/7/2024). (Foto: Gemapos)

Gemapos.ID (Jakarta) - Kedutaan Besar Republik Islam Iran di Jakarta dan Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) menggelar acara pengenalan pariwisata Iran. Acara yang digelar di Kuningan, Jakarta, pada Kamis (4/7) itu mengusung 'Iran Tourism Roadshow – South East Asia 2024'.

Duta Besar (dubes) Iran untuk Indonesia, Mohammad Boroujerdi menyinggung soal kemudahan dalam sektor pariwisata berkaitan dengan visa yang sering menjadi hambatan administrasi dalam kunjungan atau wisata antar negara.  

"Salah satu hambatan (dalam kerjasama pariwsata) apabila diselesaikan, maka akan menjadi faktor yang mempermudah arus berpergian masyarakat kedua negara adalah soal kemudahan di sektor visa," ujarnya saat memberi sambutan dalam acara tersebut.

Pada kesempatan tersebut, dia mengatakan bahwa pemerintah Indonesia telah memempermudah masyarakat Iran dalam memperoleh visa kunjungan. Duta Besar juga mengungkap bahwa mereka bahkan menerapkan kebijakan tanpa visa untuk warga Indonesia yang berkunjung ke negara Iran.

"Kami melakukan komunikasi dengan kementerian terkait dan lembaga terkait di Indonesia. Hasilnya adalah sekarang visa bagi warga negara Iran yang melakukan kunjungan ke Indonesia dapat diperoleh secara online dan dipermudah oleh pemerintah Indonesia untuk para wisatawan dari Iran," paparnya

"Begitu juga berkaitan dengan kami dari pemerintah Iran mengambil kebijakan no visa atau tidak mememerlukan visa bagi masyarakat, atau warga negara Indonesia yang melakukan kunjungan ke Iran," imbuh Mohammad.

Dia kemudian memastikan ketika warga Indonesia berkunjung ke negara Iran, pasport mereka tidak perlu mendapat cap atau sejenisnya. Hal itu menurutnya menjadi kabar baik bagi pelaku industri pariwisata serta warga yang ingin berkunjung ke Iran.

"Ketika warga negara Indonesia masuk ke negara kami, Iran, pasportnya tidak akan dibubuhi cap apapun. Ini merupakan berita baik bagi masyarakat dan pelaku industri pariwisata," ungkapnya

Hadir dalam kegiatan tersebut presiden ASITA, perwakilan Kementerian Warisan Budaya, Pariwisata dan Kerajinan Tangan Iran. Serta beberapa pelaku industri pariwisata dari Iran dan Indonesia. (ns)