Gemapos.ID (Jakarta) - SANY Group merupakan Perusahaan Multinasional asal China yang fokus pada produksi alat berat, berkantor pusat di Changsha, Provinsi Hunan, China, Menandatangani pesanan 2.000 ekskavator dengan perusahaan asal Indonesia, Jhonlin Group.

Seperti yang dilansir dari Sanyglobal.com Sabtu (29/6) SANY Group mengatakan pesanan 2.000 ekskavator oleh Jhonlin Group, ditandatangani secara langsung oleh Pemilik Jhonlin Group, Samsudin Andi Arsyad, didampingi oleh Timothy Savitri selaku partner Jhonlin Group di Shanghai, China, Rabu (26/6).

“Ini kerja sama yang saling menguntungkan. Pesanan yang luar biasa ini cerminan dan tanda kemajuan, sekaligus kebangkitan pertanian di Indonesia," kata Chairman of Sany Heavy Machinery Limited, Chen Jia Yuan, dikutip gemapos.id, di Jakarta, Sabtu (29/6/2024). 

Adapun 2.000 unit ekskavator SANY SY215C-9 berbobot 21,5 ton ini diperkirakan mencapai Rp4 triliun, dengan kisaran harga Rp1,7 - 2,3 miliar per unitnya. 

Seperti yang di ketahui bahwa Jhonlin Group adalah perusahaan induk dari unit bisnis yang bergerak di sejumlah bidang, seperti pertambangan, jasa pelabuhan, jasa transportasi laut dan udara, bongkar muat laut lepas, pertanian/ agrobisnis, kesehatan, jasa keamanan, infrastruktur, serta manufaktur. 

Ekskavator ini akan digunakan dalam proyek pertanian di Indonesia. Jhonlin Group akan terus mengembangkan proyek pertanian untuk mendukung perkembangan pertanian Indonesia.  (dm)