Gema Bali Gema Lampung Gema Kalteng

Pengusaha Bela Bangsa Harap Menteri Prabowo Diisi Tokoh Profesional

Pengusaha Bela Bangsa menggelar Diskusi Para Pengusaha bersama Pakar Hukum Tata Negara mengenai Pelantikan Presiden dan Penyusunan Menteri Kabinet RI 2024 di Lounge President, Jakarta (5/6/2024). (foto: gemapos)
Pengusaha Bela Bangsa menggelar Diskusi Para Pengusaha bersama Pakar Hukum Tata Negara mengenai Pelantikan Presiden dan Penyusunan Menteri Kabinet RI 2024 di Lounge President, Jakarta (5/6/2024). (foto: gemapos)

Gemapos.ID (Jakarta) - Ketua Umum Pengusaha Bela Bangsa (PBB), Trisya Suherman berharap susunan kabinet Presiden Terpilih Prabowo Subianto adalah tokoh mumpuni. Trisya mengatakan posisi menteri jangan hanya soal kepentingan partai.

Harapan tersebut disampaikannya usai acara Diskusi Para Pengusaha bersama Pakar Hukum Tata Negara mengenai Pelantikan Presiden dan Penyusunan Menteri Kabinet RI 2024 di Lounge President, Jakarta (5/6/2024).

Awalnya, Trisya menjelaskan tujuan dari kegiatan diskusi tersebut. Dirinya mengatakan acara itu sebagai sarana silaturahmi.

"Tujuan (diskusi) ini untuk silaturahmi, ini diskusi kita yang pertama. Kita pengusaha bela bangsa merupakan pengusaha yang terlibat dalam pilpres, untuk pesta demokrasi," ujarnya kepada Gemapos.id, Rabu (5/6/2024).

Trisya menyadari bahwa banyak pengusaha yang masih enggan untuk berpartisispasi dalam perhelatan politik. Dirinya menilai hal itu keliru.

"Kita tahu temen pengusaha sering bilang tidak mau ikut urusan politik, gitu. Tapi sebenernya itu salah. Karena dengan kita berkontribusi memberikan pendapat, masukan untuk memilih tokoh-tokoh terbaik untuk mempin negeri ini," ujarnya.

"Jadi jangan sampai negara kita ini dipimpin oleh tokoh-tokoh, oleh orang yang salah, itu sih tujuan kita," imbuh Trisya.

Saat ditanya perihal usulan nama yang bisa direkomendasikan menjadi menteri oleh organisasinya, Trisya mengaku masih belum tahu. Akan tetapi, pihaknya mengaku melihat beberapa tokoh yang mumpuni.

"Terkait (usulan nama menteri) itu kita nggak tahu ya. Tapi kita akan lihat beberapa tokoh. Ada sih yang kita lihat cukup bagus-bagus. Tapi kalau khusus mengarah kesana, belum dipikirkan.

Meski begitu, Trisya bersama organisasinya berharap jabatan menteri diisi oleh tokoh yang punya kemampuan dibidangnya.

"Kita inginnya yang duduk sebagai Menteri itu adalah orang-orang yang capable. Jangan hanya misalnya kepentingan partai, tapi tidak mumpuni. Tentunya harus professional," pungkasnya. (ns)