Gema Bali Gema Lampung Gema Kalteng

Soal Pilkada, PKS: Tak Ada 01,02 dan 03

Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera. (gemapos/arsip)
Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera. (gemapos/arsip)

Gemapos.ID (Jakarta) - Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera mengatakan partainya menjalin komunikasi yang baik dengan semua partai politik (parpol) untuk koalisi di Pilkada. Baginya, tak ada lagi perbedaan seperti nomor urut saat Pemilihan Presiden (Pilpres).

"Jalan baik dengan temen-temen Golkar, temen-temen PDIP, dengan Gerindra karena di Pilkada PKS tidak lagi mengenal 01,02,03, semuanya bisa. Cari yang terbaik untuk masyarakat setempat," kata Mardani Ali Sera kepada warga di Kedubes AS, Jakarta Pusat, Sabtu (1/6/2024).

Diketahui, saat Pilpres pada Februari 2024, pasangan Anies-Muhaimin adalah nomor urut 01, Prabowo-Gibran nomor urut 02, dan Ganjar-Mahfud nomor urut 03. PKS adalah salah satu partai pengusung Anies-Muhaimin.

Mardani pun sempat ditanya kesiapan jika ditugaskan partai untuk maju di Pilkada Jakarta. Mardani menyinggung dirinya merupakan seorang prajurit partai.

"Kita di PKS selalu jadi prajurit, sampai saat ini sih prosesnya masih sangar dinamis dan Mas Anies yang salah satu yang sangat layak karena punya track record yang baik mengelola DKI," ujarnya.

Dia mengatakan PKS menyiapkan diri untuk Pilkada Jakarta. Dia mengatakan PKS menyiapkan kadernya untuk berkompetisi di Pilkada Jakarta.

"Yang pertama tentu DKI ini walaupun sudah tidak ibukota tetap menjadi magnitude politik karena itu PKS menyiapkan diri, apalagi PKS menang dan secara umum suaranya satu, kader maju," ujarnya.

Sebelumnya, Anies Baswedan mulai memikirkan secara serius tawaran maju kembali di Pilgub Jakarta setelah kalah di Pilpres 2024. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) masih ingin memajukan kader sendiri namun tetap mempertimbangkan nama Anies.

"Terkait peluang Pak Anies Baswedan sebagai calon gubernur DKJ, bagi kami jika memang beliau ada keinginan untuk maju lagi sebagai calon gubernur DKJ, kami juga akan pertimbangkan," kata Jubir PKS Kholid saat dihubungi, Selasa (21/5/2024).

Kholid memastikan hubungan PKS dan Anies masih baik dan harmonis. Dia memastikan PKS terbuka untuk mengusung Anies di Pilkada Jakarta 2024.

"Hubungan PKS dan Pak Anies baik dan harmonis, tidak ada hambatan dalam proses komunikasi. Jadi kami terbuka untuk beliau jika ingin maju bersama PKS nanti kita lihat dinamikanya ke depan seperti apa," ucapnya.

Meskipun begitu, Kholid mengatakan sampai saat ini PKS memprioritaskan kader sendiri untuk maju di Pilkada Jakarta. Dia menyebutkan komunikasi dengan PKB dan NasDem juga terus dilakukan.

"Sampai saat ini, PKS tetap memprioritaskan kadernya untuk maju sebagai calon gubernur DKJ. Dalam rangka inilah, PKS terus membuka keran komunikasi dengan partai-partai lainnya, termasuk dengan PKB dan NasDem. Karena PKS harus berkoalisi untuk bisa memajukan calon," ujar dia.(ns)