Pengunjuk Rasa Tolak TKA Bubar Rabu Dini Hari
Setelah berhasil mendesak mundur para pengunjuk rasa pihak kepolisian membersihkan area lokasi unjuk rasa dari berbagai sampah-sampah yang berserakan kemudian bergegas dan meninggalkan simpang empat tersebut. Sebelumnya, para massa aksi melakukan sweeping setiap kendaraan khususnya roda empat yang keluar dari bandara untuk memeriksa setiap penumpang, apakah memuat TKA atau tidak. Massa yang melakukan aksi unjuk rasa menolak kedatangan 500 orang tenaga kerja asing yang akan bekerja membangun smelter di PT DNI dan OSS Morosi Kabupaten Konawe dimulai sejak siang hari dan berlanjut hingga malam hari hingga didesak mundur oleh kepolisian. Pada Selasa (23/6) malam sebanyak 156 TKA asal China telah tiba di Bandara Haluoleo Kendari pukul 20.40 Wita. Ke-156 TKA itu adalah gelombang pertama dari 500 TKA yang akan datang di Sultra. (ant/moc)