Emas Melonjak 46 Dollar
Analis mencatat bahwa meskipun data ketenagakerjaan tambahan diharapkan akan dirilis pada Jumat waktu setempat, laporan klaim pengangguran lebih penting karena data ketenagakerjaan terutama berasal dari paruh awal bulan sebelum berita utama virus corona menyebabkan kuncian. Pandemi telah menginfeksi hampir satu juta orang di seluruh dunia dan menewaskan lebih dari 50.000 serta memaksa negara-negara untuk memastikan pembatasan dan penguncian guna memerangi wabah. “Kami berpikir bahwa emas kemungkinan akan terus memainkan peran penting dalam alokasi investor selama beberapa bulan ke depan mengingat semua turbulensi. Namun, volatilitas akan tetap cukup tinggi," kata Edward Meir, analis di ED&F Man Capital Markets dalam sebuah catatan seperti dikutip oleh Reuters. "Tanda-tanda kelemahan ekonomi yang berkepanjangan dan langkah-langkah stimulus yang semakin agresif yang dilakukan oleh pemerintah-pemerintah dan bank-bank sentral akan memberi emas sesuatu yang mendasar," tambahnya. Logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Mei naik 67 sen atau 4,79 persen, menjadi ditutup pada 14,654 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Juli naik 12,2 dolar AS atau 1,7 persen, menjadi menetap pada 730 dolar AS per ounce. (ANT/AAN)